Dalam 2 minggu belakangan, entah kenapa saya mengalami hal yang sama sebanyak 3 kali. Ketika saya naik motor dan parkir di pinggir jalan, yang ada juru parkirnya, dan memberi uang Rp 1.000,- untuk bayar parkir, si juru parkir tidak memberi kembalian. Padahal tarif parkir motor di pinggir jalan di Bandung kan masih Rp 500,-? Sesudah saya minta kembalian, barulah mereka memberi kembaliannya.
Saya tidak terlalu mempermasalahkan Rp 500,- itu, walaupun nabung receh bisa kebeli monas lho :thumb6: tapi saya tidak suka dengan sikap mereka yang harus ditagih dulu baru mau memberi kembalian. Padahal kembalian itu kan hak kita? Juru parkir yang satu langsung sibuk memarkirkan kendaraan lain, yang satu lagi pura-pura tidak tahu sampai ditagih, dan yang terakhir setelah ditagih malah bilang, “Kalau ada receh pasti dikembaliin, kalo ga ada ya…” sambil ngasih kembalian (berarti selama ini kan dia punya receh β :noidea: )
Kalau mereka dengan terbuka bilang sama saya bahwa mereka tidak punya receh untuk kembalian (walaupun mungkin sebetulnya ada), saya akan bilang, “Ya sudah ga apa-apa.” Tapi kalau mereka tidak bilang apa-apa dan malahan pura-pura tidak tahu, saya tidak terima! Saya akan minta hak saya.
Saya ingat dulu di sekolah sering diajarkan mengenai hak dan kewajiban. Kalau kita sudah melaksanakan kewajiban kita, kita juga harus menerima hak kita. Hmm.. kadang kita harus berjuang lebih untuk mendapatkan hak kita…
Oh ya.. selamat buat mas Hakimtea yang telah mendapatkan haknya :clap: