Minggu lalu saya mengalami pengalaman yang aneh dan menarik. Di hari Minggu pagi, saya berangkat ke Jakarta. Sebelum masuk tol, saya isi angin ban mobil dulu untuk menghindari kurang tekanan angin. Karena hari itu adalah hari Minggu, banyak orang yang sedang berolahraga pagi, menggunakan pakaian olah raga (training), berjalan kaki di pinggir jalan.
Saya menunggu tukang ban memeriksa tekanan dan mengisi angin ban mobil sambil berdiri di pinggir jalan. Saya lihat ada seorang ibu yang datang menghampiri saya. Saya tidak berpikir apa-apa. Si ibu itu berjalan sendirian, dan karena si ibu itu menggunakan pakaian olah raga, pastilah dia sedang berolah raga.
Ketika si ibu melintas di depan saya, tiba-tiba saja dia merapatkan kedua tangannya di depan dadanya, sedikit membungkuk seperti memberi salam pada saya, dan bergumam sesuatu, dan mungkin karena di pinggir jalan berisik, saya kurang jelas mendengar apa yang dikatakan oleh ibu itu.
Jujur, saya langsung negative thinking. Ini pasti si ibu minta duit deh! Saya pernah beberapa kali dihampiri oleh orang tidak dikenal, dan meminta uang dengan alasan tidak punya ongkos untuk pulang ke kampung halamannya. :waiting: Saya pikir ini juga tidak akan jauh beda.
Tapi ternyata saya salah besar! Karena tidak jelas dengan apa yang dikatakan si ibu, saya bertanya, “Apa, bu?” Kemudian si ibu berkata dengan suara yang lebih lantang, masih tetap merapatkan kedua tangannya di depan dadanya, “Kebersihan adalah bagian dari iman.”
Saya bengong. Terkejut. Apa maksudnya ibu ini? Berhenti di hadapan orang tak dikenal hanya untuk mengatakan bahwa kebersihan adalah bagian dari iman? Saya pun kemudian membalas, “Iya, bu, terima kasih.” Kemudian si ibu membalas ucapan terima kasih saya dan langsung berlalu, berjalan lagi. Ternyata dia tidak minta duit! π³
Waduh.. saya jadi malu sama diri sendiri. Ibu itu ternyata berniat baik, menyampaikan pesan kebenaran, tetapi belum apa-apa saya sudah punya pikiran jelek duluan. π
Satu hal yang saya tidak mengerti, dan mungkin tidak akan pernah mengerti, kenapa si ibu itu mengatakan hal itu kepada saya? Apakah saya terlihat kotor? Padahal saat itu masih pagi, dan saya baru mandi lho π Apakah si ibu punya kemampuan melihat bahwa di “dalam”, diri saya kurang bersih? Atau si ibu itu iseng saja? Atau si ibu itu mengatakan hal yang sama kepada semua orang yang dia temui? Ah.. entahlah.. :noidea: