Saya bukannya ikutan kontes SEO Kampanye Damai Pemilu Indonesia 2009 :grin2: tapi saya “terjebak” ikutan kampanye partai politik.
Kemarin saya mengunjungi seorang klien di rumahnya. Karena rumahnya terletak di gang, saya naik motor ke sana. Setelah urusan dengan klien selesai, keluar dari gang rumahnya naik motor, jalanan macet sekali, ternyata sedang ada kampanye salah satu partai politik besar negeri ini.
Kalau naik mobil sudah pasti tidak bisa bergerak sama sekali. Untung naik motor, jadi saya bisa selap-selip sana-sini agar cepat sampai tujuan. Ternyata lagi, arah saya sama dengan arah arak-arakan kampanye, sehingga sedikit demi sedikit saya masuk ke dalam rombongan kampanye itu.
Teman-teman semua, tahukan Anda apa yang saya rasakan ketika saya “terjebak” dalam rombongan kampanye itu? Yang saya rasakan mungkin tidak seharusnya saya rasakan. Saya merasa khawatir dan takut. Takut rusuh. Mereka ada yang berteriak-teriak, ada yang berjoged sambil berjalan pelan di depan mobil (gimana kalau tertabrak?) :noidea: , ada juga yang menggerung-gerungkan motornya dengan sangat keras, pokoknya buat saya kondisinya mencekam. Apalagi terlihat jelas bahwa saya bukan anggota rombongan kampanye, terlihat dari pakaian saya. Ditambah lagi belakangan ini berita di TV cukup sering memperlihatkan keributan / rusuh pada saat kampanye parpol berlangsung.
Ketika saya lihat ada polisi di pinggir jalan berusaha mengatur lalu lintas, saya sedikit lega. Ingin rasanya berhenti dulu di samping pak polisi. Tapi saya tidak bisa berhenti, saya harus jalan terus ikut rombongan itu. Sampai akhirnya rombongan kampanye itu berbelok dan saya bisa ambil jalur lurus, keluar dari rombongan, rasanya lega sekali π
Hehe, mungkin saya yang over reacting ya? Tapi ya gimana lagi, itu yang saya rasakan koq π Ah.. kampanye yang seharusnya menyampaikan visi, misi, dan janji-janji koq malah jadi seperti pawai ya? Btw, menurut Anda, apakah kampanye damai pemilu 2009 ini berhasil?